1 4 Juta Vaksin Sinopharm Tiba di Indonesia_
نشر بتاريخ 2021-09-17 23:54:17
0
0
SariAgri - Indonesia kembali menerima 1,4 juta dosis atau setara 704.000 vial vaksin COVID-19 produksi Sinopharm, Jumat siang, yang akan digunakan untuk program Vaksinasi Gotong Royong.
"Ini adalah tahap keempat rangkaian kedatangan vaksin Sinopharm yang merupakan bagian dari Vaksin Gotong Royong yang dilaksanakan Kimia Farma bekerja sama dengan Sinopharm," kata Wakil Menteri BUMN Pahala Mansury, Jumat (16/7/2021).
Sebanyak 1,4 juta dosis vaksin Sinopharm itu tiba dengan dibawa pesawat Garuda Indonesia nomor GA 891. Dengan kedatangan hari ini, maka total sudah tiba sebanyak 4,316 juta dosis vaksin Sinopharm di Indonesia.
Pahala mengatakan akan ada ada satu kedatangan lagi dalam waktu dekat, yaitu sebanyak 1,184 juta dosis pada Senin (19/7) mendatang, dan 2 juta dosis pada pekan terakhir Juli. Dengan demikian, pada bulan ini rencananya Indonesia akan menerima 6 juta vaksin Sinopharm.
Jumlah tersebut merupakan bagian dari kontrak pasokan vaksin antara Kimia Farma dengan Sinopharm sebesar 15 juta dosis vaksin untuk kebutuhan vaksinasi Gotong Royong.
Baca Juga: Menteri BUMN Perintahkan Kimia Farma Kebut IvermectinIDAI: Vaksin Covid-19 Aman Digunakan Anak-anak
"Dan merupakan bagian dari target mengamankan dan menyuntikkan 20 juta dosis lewat opsi vaksin Gotong Royong pada tahun 2021 ini," ujarnya.
Berita Terkini Vaksinasi Gotong Royong merupakan pilihan atau opsi tambahan mengakses vaksin bagi korporasi, karyawan, keluarga, dan yang terkait, untuk mendukung tercapainya target vaksinasi nasional sebanyak 2 juta dosis per hari. Target tersebut dipatok demi tercapainya herd immunity atau kekebalan kelompok.
"Juga membantu Warga Negara Asing yang bertugas atau tinggal di Indonesia, agar mereka juga bisa terlindungi," ujar Pahala.
Pahala menegaskan pengadaan vaksin untuk Vaksinasi Gotong Royong tidak menggunakan APBN baik untuk pembelian vaksin maupun pengiriman dan pelaksanaan vaksinasinya. Program tersebut digulirkan murni dengan semangat gotong royong untuk meringankan beban pendanaan pemerintah.
Pahala juga menegaskan jenis vaksinnya pun tidak menggunakan vaksin untuk program pemerintah, ataupun vaksin hibah dari negara sahabat atau dari skema hibah multilateral seperti hibah 500.000 dosis vaksin Sinopharm dari pemerintah Uni Emirat Arab, maupun vaksin dari skema GAVI-COVAX.
"Kehadiran vaksin Sinopharm ditambah vaksin merek lainnya yang telah tiba dan akan tiba nantinya menjadi bukti bahwa ketersediaan vaksin di Indonesia aman," ujarnya.
Video terkait:
"Ini adalah tahap keempat rangkaian kedatangan vaksin Sinopharm yang merupakan bagian dari Vaksin Gotong Royong yang dilaksanakan Kimia Farma bekerja sama dengan Sinopharm," kata Wakil Menteri BUMN Pahala Mansury, Jumat (16/7/2021).
Sebanyak 1,4 juta dosis vaksin Sinopharm itu tiba dengan dibawa pesawat Garuda Indonesia nomor GA 891. Dengan kedatangan hari ini, maka total sudah tiba sebanyak 4,316 juta dosis vaksin Sinopharm di Indonesia.
Pahala mengatakan akan ada ada satu kedatangan lagi dalam waktu dekat, yaitu sebanyak 1,184 juta dosis pada Senin (19/7) mendatang, dan 2 juta dosis pada pekan terakhir Juli. Dengan demikian, pada bulan ini rencananya Indonesia akan menerima 6 juta vaksin Sinopharm.
Jumlah tersebut merupakan bagian dari kontrak pasokan vaksin antara Kimia Farma dengan Sinopharm sebesar 15 juta dosis vaksin untuk kebutuhan vaksinasi Gotong Royong.
Baca Juga: Menteri BUMN Perintahkan Kimia Farma Kebut IvermectinIDAI: Vaksin Covid-19 Aman Digunakan Anak-anak
"Dan merupakan bagian dari target mengamankan dan menyuntikkan 20 juta dosis lewat opsi vaksin Gotong Royong pada tahun 2021 ini," ujarnya.
Berita Terkini Vaksinasi Gotong Royong merupakan pilihan atau opsi tambahan mengakses vaksin bagi korporasi, karyawan, keluarga, dan yang terkait, untuk mendukung tercapainya target vaksinasi nasional sebanyak 2 juta dosis per hari. Target tersebut dipatok demi tercapainya herd immunity atau kekebalan kelompok.
"Juga membantu Warga Negara Asing yang bertugas atau tinggal di Indonesia, agar mereka juga bisa terlindungi," ujar Pahala.
Pahala menegaskan pengadaan vaksin untuk Vaksinasi Gotong Royong tidak menggunakan APBN baik untuk pembelian vaksin maupun pengiriman dan pelaksanaan vaksinasinya. Program tersebut digulirkan murni dengan semangat gotong royong untuk meringankan beban pendanaan pemerintah.
Pahala juga menegaskan jenis vaksinnya pun tidak menggunakan vaksin untuk program pemerintah, ataupun vaksin hibah dari negara sahabat atau dari skema hibah multilateral seperti hibah 500.000 dosis vaksin Sinopharm dari pemerintah Uni Emirat Arab, maupun vaksin dari skema GAVI-COVAX.
"Kehadiran vaksin Sinopharm ditambah vaksin merek lainnya yang telah tiba dan akan tiba nantinya menjadi bukti bahwa ketersediaan vaksin di Indonesia aman," ujarnya.
Video terkait:
البحث
الأقسام
- Art
- Causes
- Crafts
- Dance
- Drinks
- Film
- Fitness
- Food
- الألعاب
- Gardening
- Health
- الرئيسية
- Literature
- Music
- Networking
- أخرى
- Party
- Religion
- Shopping
- Sports
- Theater
- Wellness
إقرأ المزيد
COVID-19 Impact Analysis on Automotive Engine Management System Market Growth | Size | Share | Trend | Forecast Report 2027
Automotive Engine Management System Market Synopsis:
As per Market Research Future (MRFR)’s...
Perfect Outlet Adidas Yeezy Boost 350 V2 Light Coming for Summer
So far, Adidas Yeezy has been pretty quiet. Since there is no known July 2021 version on the...
Pourquoi les Essential CBD Extract Avis sont-ils si populaires?
Essential CBD Extract Avis est l'une des meilleures huiles de chanvre à la menthe...
https://www.healthlinepalace.com/brilliance-keto
Brilliance Keto Keep in mind if you want to feel higher and shed the kilos youre likely no longer...
Mixed Reality Market Size: Geographic segmentation Outlook Opportunities, Current and Future Plans by Global Size and Business Growth
Market Scenario:
As per MRFR study, the rise of the mixed reality market can be at 27% CAGR in...