SariAgri - Upaya untuk menggaungkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat terus dilakukan aparat berwenang. Baru-baru ini, seorang polisi di Sampang, Jawa Timur, menyosialisasikan PPKM  Darurat dengan pendekatan religi.
Polisi bernama Aipda Nur Kholis itu mengajak warga di pasar untuk berselawat. Cara itu digunakan agar sosialisasi PPKM Darurat mendapat perhatian yang serius dari warga.
“Sebuah video anggota Polri Aipda Nur Kholis mengajak warga Sampang, Madura untuk bersolawat,” tulis akun @cetul.22.
Saat selawat dilantunkan, tampak para pedagang duduk di lapak dagangannya masing-masing. Ada pedagang yang memakai masker dan merekam aktivitas ini.
Breaking News Baca Juga: PPKM Darurat, Pasar Leuwiliang Bogor Akan Awasi Prokes PedagangJelang PPKM Darurat, Pasar Hewan Bojonegoro Dipadati Ribuan Orang
Warganet memuji aksi semacam ini. Sebab, cara yang dikedepankan untuk menyosialisasikan PPKM Darurat.
“Diajak sholawatan dulu biar adem hatinya .. Nanti baru dikasih pengarahan .. Nah ini yg bener .gak langsung di semprot kayak yg kmrin,” komentar salah seorang warganet.
https://controlc.com/481d00e6 “Asli nya baru sekarang ppkm aparat ber sholawat ...kan adem jadi nya gk perlu pake otot tapi pake logika pikiran yg bisa kita semua enak,” ujar dia.
Video terkait: