Jangan Salah Ini Waktu Berjemur Terbaik agar Mendapatkan Vitamin D_
Posted 2021-09-18 13:50:37
0
0
SariAgri - Berjemur di bawah sinar matahari dipercaya membantu meningkatkan imunitas demi mencegah infeksi COVID-19. Lantas, kapan waktu berjemur yang baik untuk medapatkan vitamin D?Menurut dr Henry Suhendra, waktu terbaik untuk berjemur dengan paparan sinar matahari adalah pukul 12.00 WIB. Karena pada saat itu ultra violet B paling baik berada diatas kepala."Patokan sebenarnya yaitu tidak boleh ada bayangan pada saat kita berjemur. Itu ultra violet B maksimal," kata dr Henry saat berbincang dengan dr Dinda di live Instagram @tanyadokdin."Kalau masih mau menawar itu boleh pukul 10.00 WIB atau pukul 14.00 WIB. Karena patokannya itu adalah bayangan harus lebih rendah daripada tinggi badan kita," tambahnya.Dr Henry mengatakan, berjemur di pagi hari antara pukul 08.00 WIB hingga 10.00 WIB, sinar matahari hanya memaparkan sinar ultra violet A yang tidak menghasilkan vitamin D.
https://brassrifle26.tumblr.com/post/662657510243729408/ihsg-dibuka-menguat-inilah-saham-saham-yang-layak Baca Juga: Menko PMK: Indonesia Seperti ‘Darurat Militer’ Hadapi Covid-19Yakin Sudah Menjaga Prokes Ketat? Ini Celah Penularan Yang Sering Tidak Disadari
Dokter yang berpraktek di Rumah Sakit Siloam Kebun Jeruk ini pun menjelaskan, jika ingin melawan berbagai macam penyakit, seperti diabetes pada wanita hamil, penyakit jantung dan infeksi COVID-19, maka dibutuhkan vitamin D yang optimal. Ada tiga sumber vitamin D, lanjut dr Henry, yakni sinar matahari, makanan dan suplemen. Namun, ia menjelaskan sumber vitamin D dari sinar matahari hanya mencapai 40 nanogram per mililiter dalam darah."Ini berkaitan dengan kadar optimal yang mau dicapai, 40-an itu cukup untuk melawan penyakit riteks, penyakit tulang lunak pada anak anak," ujarnya.
Video terkait:
https://brassrifle26.tumblr.com/post/662657510243729408/ihsg-dibuka-menguat-inilah-saham-saham-yang-layak Baca Juga: Menko PMK: Indonesia Seperti ‘Darurat Militer’ Hadapi Covid-19Yakin Sudah Menjaga Prokes Ketat? Ini Celah Penularan Yang Sering Tidak Disadari
Dokter yang berpraktek di Rumah Sakit Siloam Kebun Jeruk ini pun menjelaskan, jika ingin melawan berbagai macam penyakit, seperti diabetes pada wanita hamil, penyakit jantung dan infeksi COVID-19, maka dibutuhkan vitamin D yang optimal. Ada tiga sumber vitamin D, lanjut dr Henry, yakni sinar matahari, makanan dan suplemen. Namun, ia menjelaskan sumber vitamin D dari sinar matahari hanya mencapai 40 nanogram per mililiter dalam darah."Ini berkaitan dengan kadar optimal yang mau dicapai, 40-an itu cukup untuk melawan penyakit riteks, penyakit tulang lunak pada anak anak," ujarnya.
Video terkait:
Search
Categories
- Art
- Causes
- Crafts
- Dance
- Drinks
- Film
- Fitness
- Food
- Games
- Gardening
- Health
- Home
- Literature
- Music
- Networking
- Other
- Party
- Religion
- Shopping
- Sports
- Theater
- Wellness
Read More
Your Training is Our Responsibility | IELTS Online Coaching
We take pride in knowing that students from across the globe have trusted us. We invite you to be...
How popular is Animal Crossing?
Animal Crossing is a casual game produced by Nintendo. The first game was launched in 2001. It...
It is the Different Types Of Financial Advisors
Financial advisers can provide advice on financial matters to clients of all ages. The job...
Dalami Perihal Berikut Biar Menang Judi Poker Online
Dalam mendapat kemenangan di permainan judi poker online, seseorang betaruh dapat memanfaatkan...
Quem O Mais Adequado Termogênico? As 10 Melhores Marcas Em 2021
"Quando você fica bem tempo sem comer, o organismo entra dentro de certo estágio a...