SariAgri - Di masa pandemi Covid-19 ini masyarakat diajak untuk tetap menjaga kesehatan dan imun tubuh. Berita Terkini Salah satunya yaitu berjemur karena dianggap bisa mendapatkan vitamin D.
Namun untuk bisa terhindar dari virus Kita masih bingung jam berapa waktu yang tepat untuk berjemur? Dokter spesialis penyakit dalam dari Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam (PAPDI) Jeffri Aloys Gunawan menyarankan untuk berjemur pada pukul 12.00.
Ia mengungkapkan, pada tengah siang adalah waktu terbaik terpapar sinar matahari untuk mengaktifkan vitamin D yang ada dalam tubuh sehingga tak mengalami defisiensi.
"Tidak bisa sembarangan berjemur untuk mendapatkan vitamin D. Panjang gelombang sinar UV harus spesifik (UVB), biasanya 280-300 nanometer didapatkan pada siang hari jam 10.00-13.00, paling bagus jam 12.00 siang untuk vitamin D," ujarnya seperti dikutip dari Antara.
Lalu berapa lama waktu berjemur yang aman? Jeffri merekomendasikan durasi selama 10-30 menit untuk menghasilkan vitamin D di dalam tubuh. Selain itu ada beberapa anjuran ketika berjemur di jam 12.00 siang hari yaitu pertama menggunakan tabir surya dengan kandungan SPF lebih dari 15.
Baca Juga: Jangan Salah, Ini Waktu Berjemur Terbaik agar Mendapatkan Vitamin DMenko PMK: Indonesia Seperti ‘Darurat Militer’ Hadapi Covid-19
Anjuran kedua hindari pakaian yang menutupi seluruh kulit. Sebaliknya gunakan pakaian minim untuk berjemur agar semua bagian kulit terkena sinar matahari. Dan yang terakhir pastikan berada di luar untuk mendapatkan sinar matahari langsung.
"Kalau pakai kaca (jendela di kantor atau rumah misalnya) UVB terhalang, terganggu kerjanya, tidak seperti UVA. Inilah kenapa kita sebaiknya sinar matahari dari outdoor," tutur Jeffri.
Untuk memastikan kecukupan vitamin D di dalam tubuh, Sobat Agri bisa menjalani pemeriksaan kadar vitamin yang berperan untuk sistem kekebalan, menjaga keseimbangan kalsium dan tulang serta mencegah risiko beberapa penyakit seperti jantung dan kanker di laboratorium.
Video terkait: